Negeri ini Memerlukan Ayah Hebat

Negeri ini Memerlukan Ayah Hebat, Jika anda seorang lelaki, kemudian anda menikah dan di karunai seorang anak, sejak saat itulah anda bisa di sebut seorang Ayah, anda kemungkinan akan dipanggil Ayah, Daddy, Bapak, Papa, Papi, Abi, Abah, atau sebutan lainnya yang bisa di terima anda sebagai soerang ayah oleh anak anda.

Negeri ini Memerlukan Ayah Hebat

Status anda secara resmi dan formal adalah seorang suami dari istri anda sekaligus seorang ayah dari anak-anak anda. Namun pertanyaannya adalah, apakah anda sudah benar-benar "Menjadi Ayah".

Manjadi Ayah adalah sebuah Proses

Benar sekali, untuk menjadi seorang ayah adalah sebuah proses yang amat panjang, namun juga hasil proses menjadi ayah dan hasil akhirnya anda menjadi ayah. Bahkan, ayah yang hebat. Great Dad.{alertInfo}

Saat berbicara proses untuk menjadi ayah tentu saja memerlukan sejumlah langkah dan usaha nyata. Langkah yang dimaksud bukan hanya menikah dan kemudian memiliki anak, namun lebih penting lagi adalah proses untuk memenuhi karakteristik sebagai ayah yang baik.

Ayah yang Shalih Adalah Ayah yang Hebat

Banyak kalangan masyarakat kurang memiliki kesadaran untuk berusaha memiliki karakter sebegai ayah yang baik lagi shalih. Mereka menjadi ayah semata-mata karena proses biologis, bahwa kenyataannya mereka telah memiliki anak.{alertWarning}

Menjadi ayah semestinya diawali dengan menyiapkan diri untuk memiliki karakter seorang ayah yang ideal, atau dalam istilah di artikel ini adalah "Ayah Hebat" The Great Dad. Tidak mudah memang, apalagi di zaman technology komunikasi dan informasi yang serba cangih atau bisa di bilang sangat canggih seperti sekarang ini.

Anak-anak lebih akrab dengan gadget berserta aneka fitur komunikasi yang membuat mereka asyik dengan dunianya sendiri. Tidak peduli dengan linkungan sekitar, tidak peduli apa yang telah diberikan contoh baik dari soerang ayahnya, atau sebaliknya tidak peduli sama sekali dengan kedua orang tua dan keluarganya.

Gadget saat ini telah membuat dunia mereka menjadi sempit, karena mereka betah mengurung diri dikamar saja, Tampak luas tanpa batas, karena dengan internet mereka bisa melanglang buana ke semua negeri antah berantah tanpa terpantau orang tua. Innalilahi Wainna Ilaihi Rojiun.

Mengapa mereka lebih asyik dengan gadget-nya, Salah satu jawabannya adalah: karena mereka tidak menemukan keasyikan dengan orang tuannya. Banyaknya anak kehilangan figur seorang ayah yang dalam artikel ini di sebut sebagai fatherless.

Anak-anak tidak merasakan kehadiran ayah dalam kehidupan mereka, Jangankan sosok ayah yang hebat dan shalih, ayah biasa-biasa saja pun merasa tidak mendapati sosoknya.{alertError}

Saat anak-anak kehilangan seorang figur orang tua, mereka lebih percaya kepada informasi technology dalam bahasa indonesia teknologi, dibandingkan dengan nasihat ayah serta bundanya. Padahal sangat banyak hal yang meyesatkan yang bisa membuat pikiran dan hati mereka jika teracuni melalui teknologi internet.

Orang tua seharusnya menjadi sumber rujukan informasi dan sumber nilai utama bagi anak-anak, sehingga mereka mengerti tentang benar-salah dan baik buruk sejak dari rumah.

Dalam buku yang saya baca, yang ditulis oleh bapak Triatno Yudho Prabowo dan ibu Isra Yeni menyederhanakan berbagai hasil penelitian para ahli parenting tentang pentingnya sosok ayah bagi anak-anak.

Paling tidak ada lima karakteristik yang diperlukan untuk menjadi Ayah Hebat, Ayah yang Shalih, yang mereka formulasikan dengan istilah GREAT, yaitu Gentleman, Role Mode, Edukatif, Adaptif, dan Terpercaya.

Buku dari Triatno dan Isra yang saya baca, banyak menyajikan berbagai formula menarik, bagaimana sih menjadi ayah yang hebat, mereka mengajak kita semua para ayah agar berproses menjadi ayah hebat.

Sebaiknya anda juga bisa mencari buku mereka, kerena buku mereka ini membawa kita berkontemplasi secara asyik dan mengevaluasi peran-peran keayahan kita selama ini. Apakah anda sebagai "father" atau sudah menjadi seorang 'dad" yang peduli dan selalu membimbing anak-anak menuju kebaikan.

Saya menyambut gembira sekali dengan adanya buku yang baru saya peroleh dari perpustakaan sekolah hari ini, dengan hadirnya Buku yang berjudul The Gread Dad ini, mekipun terasa ringkas dan kecil banget, namun mampu memberikan informasi yang sangat banyak dan sangat berarti bagi saya. dan saya sangat merekomendasikan buku ini untuk anda para ayah dan calon ayah. ^_^

Semoga tulisan inipun bisa menambah wawasan para pembaca dimanapun anda berada, dan semoga saja mampu memberikan inspirasi untuk kita semua. Karena sesungguhnya Negeri ini Memerlukan Ayah Hebat. dan Negeri ini memerlukan kehadiran sosok ayah hebat. Ayah yang mampu mencetak anak-anak yang hebat calon pemimpin negeri yang hebat bernama Indonesia.{alertSuccess}

Salam Sukses Ayah Hebat
Reyvano Mustofa

Postingan Terkait

No comments:

Post a Comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *